January 31, 2014

Battle of Surabaya - There is no glory in war!


Berjudul Battle of Surabaya, film ini merupakan film animasi 2D pertama di Indonesia produksi MSV Pictures, yang disutradarai oleh Aryanto Yuniawan dengan naskahnya yang ditulis oleh Suyanto, direktur STIMIK AMIKOM Yogyakarta. Pembuatan film ini sendiri dikerjakan oleh lebih dari 50 animator dan telah menelan biaya produksi sekitar Rp. 500 juta, belum termasuk biaya hingga proses akhir pembuatan film.



Film Battle of Surabaya menceritakan petualangan Musa, remaja tukang semir sepatu yang menjadi kurir bagi perjuangan pejuang arek-arek Suroboyo dan TKR dalam peristiwa pertempuran dahsyat 10 November 1945 di Surabaya.

Cerita dibuka dengan visualisasi dahsyat dari pemboman kota Hiroshima oleh Sekutu yang menandakan menyerahnya Jepang. “Indonesia merdeka, itu yang kudengar di RRI, Jepang menyerah!!” kata Musa. Tetapi langit Surabaya kembali merah dengan peristiwa Insiden Bendera dan kedatangan Sekutu yang ditumpangi oleh Belanda. Belum lagi gangguan oleh beberapa kelompok pemuda Kipas Hitam yang dilawan oleh Pemuda Republiken.



Residen Sudirman, Gubernur Suryo, Pak Moestopo, Bung Tomo dan tokoh-tokoh lain membangkitkan semangat arek-arek Suroboyo & pemuda Indonesia bangkit melawan penjajahan.Musa dipercaya sebagai kurir surat dan kode-kode rahasia yang dikombinasikan dengan lagu-lagu keroncong dari Radio Pemberontakan Rakyat Indonesia yang didirikan Bung Tomo. Berbagai peristiwa dilalui Musa sebagai kurir, kehilangan harta dan orang-orang yang dikasihi menjadi konsekuensi tugas mulia tersebut.Cerita ini merupakan cerita adaptasi dari peristiwa 10 November 1945 Surabaya. Selain tokoh-tokoh nyata, terdapat tokoh fiktif yang sengaja dibuat untuk memperkuat pesan yang ingin disampaikan. Pesan perang tentang semangat, cinta tanah air, dan perdamaian.



Kamu akan menjumpai Bung Tomo berteriak “Allahu Akbar” di hadapan ribuan arek-arek Suroboyo. Ketika ia berteriak, kamera diarahkan mendekati wajah pejuang kemerdekaan itu. Dengan bersemangat, para pejuang itu kemudian berperang menghadapi penjajahan di atas bumi Surabaya. Mereka menghadang mesin perang penjajah.



Battle of Surabaya, bukan sekedar film animasi anak-anak biasa namun digarap dengan Hollywood Taste. Terbukti, teaser film ini telah meraih beberapa penghargaan nasional seperti:

Winner INAICTA 2012 kategori Film Animasi oleh Kementerian Kominfo RI.
1st Winner INDIGO FELLOWSHIP 2012 oleh Telkom Indonesia.
Nominasi Terunggul kategori Film Animasi ajang Apresiasi Film Indonesia (AFI) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Battle of Surabaya, dijadwalkan akan tayang pada 15 April 2014 mendatang. Semoga, film ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi sineas dan animator Indonesia untuk terus membuat dan menghasilkan film dan animasi yang bermutu sehingga mampu memajukan industri perfilman Indonesia secara keseluruhan. 



Bagikan

Jangan lewatkan

Battle of Surabaya - There is no glory in war!
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.